300x250 AD TOP

Kamis, 22 Februari 2018

Tagged under:

Sedekah Dari Sumber Haram

ONE DAY ONE HADIST
Kamis,   22 Februari  2018 M / 7  Jumadil Akhir 1439 H

عَنْ مُصْعَبِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ دَخَلَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ عَلَى ابْنِ عَامِرٍ يَعُودُهُ وَهُوَ مَرِيضٌ فَقَالَ أَلَا تَدْعُو اللَّهَ لِي يَا ابْنَ عُمَرَ قَالَ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَا تُقْبَلُ صَلَاةٌ بِغَيْرِ طُهُورٍ وَلَا صَدَقَةٌ مِنْ غُلُولٍ

Dari Musab bin Sa'd dia berkata, "Abdullah bin Umar menemui Ibnu Amir untuk menjenguknya yang saat itu sedang sakit. Ibnu Amir lalu berkata, 'Tidakkah engkau mendoakanku wahai Ibnu Umar'. Ibnu Umar menjawab, 'Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Tidak diterima shalat tanpa bersuci, dan tidak diterima sedekah dari pengkhianatan (harta haram) '

(HR Muslim No: 329) Status Hadis Sahih

Kandungan hadits

1.  Orang yang shalat dengan wudhu tidak sempurna tidak akan diterima oleh Allah shalatnya

2.  Orang yang bersedekah dari harta yang Ghulul (harta haram) tidak diterima oleh Allah.

3.  Ghulul yang dimaksud di sini adalah harta yang berkaitan dengan hak orang lain seperti harta rampasan perang yang dicuri, harta rompakan, harta korupsi, hasil menipu, dan sejenisnya.

4.  Sedekah dengan harta yang berkaitan dengan hak orang  lain (ghulul),  tidak diterima, bahkan ia berdosa karena telah memanfaatkannya.

0 comments:

Posting Komentar