300x250 AD TOP

Sabtu, 05 Mei 2018

Tagged under:

Pemimpin Yang Adil

ONE DAY ONE HADITS

Sabtu, 5  Mei 2018 M / 19 Syakban 1439 H .

حَدَّثَنَا فُضَيْلٌ عَنْ عَطِيَّةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ أَحَبَّ النَّاسِ إِلَى اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَأَقْرَبَهُمْ مِنْهُ مَجْلِسًا إِمَامٌ عَادِلٌ وَإِنَّ أَبْغَضَ النَّاسِ إِلَى اللَّهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَأَشَدَّهُ عَذَابًا إِمَامٌ جَائِرٌ

Telah menceritakan kepada kami Fudhail dari 'Athiyyah dari Abu Sa'id ia berkata; Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya orang yang paling dicintai Allah 'azza wajalla pada hari kiamat dan paling dekat tempat duduknya dari Allah adalah seorang pemimpin yang adil, sedangkan orang yang paling dibenci Allah pada hari kiamat dan paling keras siksaannya adalah pemimpin yang zalim."

(HR Ahmad No:10745) Status Hasits Hasan

Kandungan hadits

1.  Orang yang paling dicintai Allah pada hari kiamat dan paling dekat tempat duduk di sisi Allah ialah pemimpin yang adil.

2.  Pemimpin yang adil adalah satu  daripada tujuh golongan yang mendapat naungan di padang mahsyar. Hadis Rasulullah SAW:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَوْ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ سَبْعَةٌ يُظِلُّهُمْ اللَّهُ فِي ظِلِّهِ يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلُّهُ إِمَامٌ عَادِلٌ ....

Dari Abu Hurairah atau dari Abu Sa'id, Rasulullah SAW bersabda: "Tujuh (golongan) yang akan dinaungi Allah pada hari di mana tidak ada naungan lain kecuali naunganNya; pemimpin adil…

(Hadis Tirmidzi No: 2313) Status: Hadis Hasan Sahih

3.  Syarah Musim: Imam ialah orang yang yang diserahkan padanya urusan dan maslahah umat Islam termasuk pegawai dan pemerintah. Dalam Sunan Tirmizi: Imam yang adil disebut sebagai golongan terawal mendapat perlindungan di Padang Mahsyar karena kepentingan dan faedahnya kepada umat.

4.  Keistimewaan ini hanya diberi kepada mereka yang adil dalam perkara yang diamanahkan berupa tanggung jawab mengurus keluarga, umat, masyarakat, dan bangsa.

5.  Ibn Hajar: Imam yang dicintai Allah dalam hadis ini adalah orang yang mempunyai tanggungjawab terbesar mengendalikan urusan umat Islam dan ia berlaku adil padanya.

6.  Orang yang paling dibenci Allah pada hari kiamat dan paling keras siksaan untuknya adalah pemimpin atau penguasa yang zalim dan menzalimi rakyat atau pemimpin dzalim terhadap  bawahannya.

Firman Allah Subhanahu wata'ala yang berkaitan dengan tema hadits tersebut adalah

 إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُكُمْ أَنْ تُؤَدُّوا الْأَمَانَاتِ إِلَى أَهْلِهَا وَإِذَا حَكَمْتُمْ بَيْنَ النَّاسِ أَنْ تَحْكُمُوا بِالْعَدْلِ إِنَّ اللَّهَ نِعِمَّا يَعِظُكُمْ بِهِ إِنَّ اللَّهَ كَانَ سَمِيعًا بَصِيرًا

 Sesungguhnya Allah menyuruhmu menyampaikan amanah kepada yang berhak menerimanya. Dan apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia, hendaknya kamu menetapkannya dengan adil. Sesungguhnya Allah sebaik-baik yang memberi pengajaran kepadamu. Sungguh, Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.

(Q.S An-Nisa: 58)

 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِينَ بِالْقِسْطِ شُهَدَاءَ لِلَّهِ وَلَوْ عَلَى أَنْفُسِكُمْ أَوِ الْوَالِدَيْنِ وَالْأَقْرَبِينَ إِنْ يَكُنْ غَنِيًّا أَوْ فَقِيرًا فَاللَّهُ أَوْلَى بِهِمَا فَلَا تَتَّبِعُوا الْهَوَى أَنْتَعْدِلُوا وَإِنْ تَلْوُوا أَوْ تُعْرِضُوا فَإِنَّ اللَّهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا

 Wahai orang-orang yang beriman, Jadilah kamu penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah, sekalipun terhadap dirimu sendiri atau terhadap kedua orangtua dan kaum kerabatmu. Jika dia (yang terdakwa) orang yang kaya ataupun miskin, maka Allah lah yang lebih tahu kemaslahatan (kebaikannya). Maka janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Dan jika kamu memutarbalikkan (fakta) atau enggan menjadi saksi, maka sesungguhnya Allah Maha teliti terhadap segala sesuatu yang kamu kerjakan. – (Q.S An-Nisa: 135)

 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِينَ لِلَّهِ شُهَدَاءَ بِالْقِسْطِ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَآنُ قَوْمٍ عَلَى أَلَّا تَعْدِلُوا اعْدِلُوا هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوَى وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ

 Wahai orang-orang yang beriman, Jadilah kamu para penegak keadilan karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu golongan mendorongmu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena keadilan itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kamu kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha teliti terhadap apa yang kamu kerjakan. – (Q.S Al-Maidah: 8)

0 comments:

Posting Komentar