300x250 AD TOP

Selasa, 18 September 2018

Tagged under:

Doa Kebaikan

ONE DAY ONE HADITS

Selasa,  18 September    2018 M / 8 Muharram 1440 H
بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُه

دَعْوَةُ الْمَرْءِ الْمُسْلِمِ لِأَخِيهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ مُسْتَجَابَةٌ، عِنْدَ رَأْسِهِ مَلَكٌ مُوَكَّلٌ، كُلَّمَا دَعَا لِأَخِيهِ بِخَيْرٍ، قَالَ الْمَلَكُ الْمُوَكَّلُ بِهِ: آمِينَ وَلَكَ بِمِثْلٍ "

”Doa seorang muslim untuk saudaranya seiman saat  ia tak ada di hadapannya adalah mustajab (dikabulkan).”
”Di atas kepalanya ada malaikat yang ditugaskan bersamanya.
"Setiap kali orang itu berdoa kebaikan untuk saudaranya.  Malaikat yang ditugaskan bersamanya mengatakan:
”Aamiin” (kabulkanlah) , ”Semoga engkau mendapatkan semisalnya.”

[ HR. Muslim no. 2733-(88)

Kandungan hadits

1. Doa seorang muslim  untuk saudaranya yang sesama muslim tidak ditolak.

2.  Mendoakan orang lain, sementara orang yang didoakan tidak tahu-menahu, maka yang berdoa tersebut mendapatkan semisal harapan yang diminta.

3. Doa kebaikan yang dipanjatkan seseorang, akan kembali keutamaan nya kepada orang tersebut, bahkan malaikat mengaminkan doa tersebut, oleh karena itu sering-seringlah berdoa kebaikan untuk keluarga, saudara dan teman dekat.

4. Tugas malaikat bila disederhanakan adalah mengaminkan setiap doa dan memohonkan ampunan untuk orang yang beriman

0 comments:

Posting Komentar