300x250 AD TOP

Sabtu, 14 April 2018

Tagged under:

Manusia Yang Dibenci Allah

ONE DAY ONE HADIST

Sabtu, 14  April 2018 M / 29 Rajab  1439 H .

بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُه

عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَبْغَضُ الرِّجَالِ إِلَى اللَّهِ الْأَلَدُّ الْخَصِمُ

Dari Aisyah RA, ia mengatakan; Rasulullah SAW bersabda: "Manusia yang paling dibenci Allah adalah yang keras kepala dan suka membantah (suka bermusuh)"

(HR Bukhari No: 6651) Status: Hadis Sahih

Kandungan hadits

1.  Keras kepala adalah sifat yang beriringan dengan sifat sombong, congkak, takbur dan ego. Kesemua sifat-sifat mazmumah ini amat dibenci oleh Allah SWT dan merupakan gen turunan Iblis.

2.  Iblis menjadi kufur akibat dari sifat keras kepala dan sombong dengan merasakan dia lebih baik dari orang lain.

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مَنْ كَانَ فِي قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنْ كِبْرٍ

Dari Abdullah RA,  Nabi SAW bersabda: "Tidak akan masuk surga orang yang di dalam hatinya terdapat sebesar biji sawi dari kesombongan."

(HR Muslim No: 133) Status: Hadis Sahih

3.  Orang yang suka membantah adalah mereka yang suka bertengkar dan suka menegakkan pendapatnya sendiri walaupun salah. Ia akan menjadikannya  seorang yang angkuh dan sombong. Baginya dia saja yang betul dan orang lain semuanya salah. Dia sukar untuk berbincang dan berdialog dengan cara baik karena dia menganggap pendapat orang lain rendah dan pendapatnya saja yang benar.  Bisa membenci yang dianggap musuh oleh nya meski syahadat, kiblat, rukun iman dan rukun Islam nya sama. Yang beda hanya bukan di rukun iman dan Islam, tetapi seolah olah melebihi rukun iman dan rukun Islam.

4. Allah memberikan kepada kita akal untuk berfikir. Dan dua pegangan pokok, yaitu Wahyu (firman Allah SWT yang pasti benarnya) dan Al Hadits yang dijamin benarnya, selain kedua hal ini hanya pendapat yang mungkin benar bila sesuai Al Quran dan Al Hadits, dan salah bila bertentangan dengan Al Quran dan Al Hadits.  Jika ada pandangan dan fakta yang lebih baik maka terimalah dengan berlapang dada. Jangan sekali-kali berkeras dan sombong dengan apa yang kita milik gara gara tidak sama dengan kelompoknya. Ingat sabda Rasulullah SAW

تَرَكْتُ فِيْكُمْ أَمْرَيْنِ لَنْ تَضِلُّوْا مَا تَمَسَّكْتُمْ بِهِمَا : كِتَابَ اللهِ وَ سُنَّةَ رَسُوْلِهِ

Aku telah tinggalkan pada kamu dua perkara. Kamu tidak akan sesat selama berpegang kepada keduanya, (yaitu) Kitab Allah dan Sunnah Rasul-Nya. (Hadits Shahih Lighairihi, H.R. Malik; al-Hakim, al-Baihaqi, Ibnu Nashr, Ibnu Hazm. Dishahihkan oleh Syaikh Salim al-Hilali di dalam At Ta’zhim wal Minnah fil Intisharis Sunnah, hlm. 12-13).

Dalam redaksi HR Hakim sebagai berikut

6. عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي تَرَكْتُ فِيْكُمْ شَيْئَيْنِ لَنْ تَضِلُّوْا بَعْدَ هُمَا كِتَابَ اللهِ وَسُنَّتِيْ وَلَنْ يَتَفَرَّقَا حَتَّى يَرِدَا عَلَيَّ الْحَوْضَ.

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, ia berkata: “Telah bersabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam : ‘Aku tinggalkan dua perkara yang kalian tidak akan tersesat selama kalian berpegang teguh dengan keduanya yaitu Kitabullah dan Sunnahku, serta keduanya tidak akan berpisah sampai keduanya mendatangiku di Telaga (di Surga).”

Hadits shahih riwayat al-Hakim (I/93) dan al-Baihaqy (X/114).

Ya Allah lembutkanlah hati kami untuk menerima yang hak dan kebenaran. Jauhilah kami dari sifat keras kepala dan suka bermusuh.

0 comments:

Posting Komentar