Keutamaan Berorganisasi

ONE DAY ONE HADIST

Senin,  12 Maret  2018 M / 25 Jumadil Akhir 1439 H .

بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُه

عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ خَطَبَنَا عُمَرُ بِالْجَابِيَةِ فَقَالَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنِّي قُمْتُ فِيكُمْ كَمَقَامِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِينَا فَقَالَ أُوصِيكُمْ بِأَصْحَابِي ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ثُمَّ يَفْشُو الْكَذِبُ حَتَّى يَحْلِفَ الرَّجُلُ وَلَا يُسْتَحْلَفُ وَيَشْهَدَ الشَّاهِدُ وَلَا يُسْتَشْهَدُ أَلَا لَا يَخْلُوَنَّ رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ إِلَّا كَانَ ثَالِثَهُمَا الشَّيْطَانُ عَلَيْكُمْ بِالْجَمَاعَةِ وَإِيَّاكُمْ وَالْفُرْقَةَ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ مَعَ الْوَاحِدِ وَهُوَ مِنْ الِاثْنَيْنِ أَبْعَدُ مَنْ أَرَادَ بُحْبُوحَةَ الْجَنَّةِ فَلْيَلْزَمْ الْجَمَاعَةَ مَنْ سَرَّتْهُ حَسَنَتُهُ وَسَاءَتْهُ سَيِّئَتُهُ فَذَلِكُمْ الْمُؤْمِنُ

Dari Ibnu 'Umar RA dia berkata; Suatu ketika Umar menyampaikan pidato kepada kami di Jabiyyah (sebuah kampung). Katanya: "Wahai sekalian manusia, aku berdiri di hadapan kalian sebagaimana berdirinya Rasulullah SAW dihadapan kami, dan baginda telah bersabda: 'Aku berpesan kepada kalian dengan (melalui) para sahabatku kemudian orang-orang setelah mereka dan orang-orang yang datang lagi setelah mereka. Kemudian tersebarlah kedustaan, sehingga seseorang bersumpah tanpa diminta untuk bersumpah, kemudian seseorang memberi kesaksian padahal ia tidak diminta untuk menjadi saksi. Ingatlah, jangan berdua-duaan antara  seorang laki-laki  dengan seorang wanita, kerana yang ketiganya turut bersama adalah syaitan.  Selalu lah bersama Jamaah. Janganlah kalian berpecah belah, karena syaitan itu selalu bersama dengan orang yang sendirian, sedangkan terhadap dua orang, ia jauh lebih baik (berjamaah). Barangsiapa yang menginginkan kemewahan syurga, maka hendaklah ia berjamaah. Barangsiapa merasa gembira dengan  kebajikannya yang ia lakukan, dan berasa tidak senang dengan  kejahatan yang dilakukannya, maka dia adalah seorang mukmin.'

(HR Tirmidzi No: 2091) Status: Hadis Hasan Sahih

Kandungan hadits

1.  Rasulullah SAW berpesan akan datang suatu zaman dimana berleluasa orang yang suka bersumpah walaupun tanpa diminta,   semata-mata untuk membuktikan kebenaran sesuatu perkara supaya orang memberi kepercayaan kepadanya padahal ia bersumpah palsu.

2.  Rasulullah SAW berpesan akan datang suatu zaman dimana berleluasa orang yang suka memberi kesaksian padahal ia tidak diminta untuk menjadi saksi walaupun sebagai saksi palsu hanya kerana kepentingan peribadi.

3.  Rasulullah SAW melarang perbuatan khalwat atau berdua-duaan  antara seorang lelaki dan wanita yang bukan mahram.

4.  Rasulullah SAW menganjurkan kepada kita agar sentiasa hidup berorganisasi, saling berukhuwah, tolong menolong, bantu membantu, dan saling nasihat menasihati.

5.  Kita dilarang hidup dengan mementingkan diri sendiri tanpa memperdulikan orang lain.

6.  Barangsiapa merasa gembira dengan  kebajikan yang ia lakukan, dan berasa tidak senang dengan keburukan atau kejahatan yang dilakukannya, maka dia adalah seorang mukmin